Advertisement
Makalah Pentingnya Kesehatan
Makalah Pentingnya Kesehatan - Hallo sahabat
Kumpulan Makalah Lengkap, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Makalah Pentingnya Kesehatan, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Contoh Makalah, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul :
Makalah Pentingnya Kesehatanlink :
Makalah Pentingnya Kesehatan
Baca juga
Makalah Pentingnya Kesehatan
BAB I
PEDAHULUAN
A. Latar Belakang
Latar belakang saya membuat karya sastera ini adalah dikarenakan banyaknya manusia yang belum sadar akan pentingnya kesehatan. Begitu juga masih banyak terlihat disekitar kita faktor-faktor penyebab berdatangannya penyakit.
Selanjutnya Makalah ini saya ciptakan karena ingin menyampaikan kepada anak bangsa bahwa merokok itu, ialah benda yang mematikan.
B. Tujuan
Tujuan pengarang membuat Makalah ini ialah untuk menyadarkan teman-teman kita bahwa rokok itu berbahaya dan kesehatan itu lebih penting dari apapun.
Selain itu Makalah ini disusun ialah sebagai sarana dan tugas untuk mendapatkan nilai Bahasa Indonesia yang memuaskan nantinya.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Gizi dan Kesehatan
Makan merupakan salah satu ciri kegiatan makhluk hidup. Dengan makan kita dapat mempertahankan hidup. Namun makan yang baik bukan sekedar makan yang kenyang tetapi yang dapat membuat tubuh tumbuh dan berkembang baik, sehat dan tidak mudah terserang penyakit, untuk itu diperlukan makanan yang bergizi.
Makanan yang bergizi belum tentu makanan yang enak dan mahal. Bahan makanan yang cukup sederhana dan mudah diperoleh. Seperti sayur-sayuran, buah-buahan, lauk pauk, dan lain-lain. Bahan makanan itu merupakan bahan makanan yang mengandung kadar gizi yang tinggi.
Orang yang kekurangan zat gizi akan mudah terserang penyakit. Sebab daya tahan tubuh jadi sangat lemah. Penderita HO / Hongergedem, disebabkan kekurangan banyak zat / vitamin yang diperlukan oleh tubuh.
1.1 Makanan Berfungsi Untuk Menghasilkan Energi, Serta Membangun, Memperbaiki, dan Melindungi Tubuh
Tubuh memerlukan makanan sebab makanan didalam tubuh kita berfungsi sebagai sumber energi, sebagai zat pembangun tubuh untuk menggantikan sel-sel yang rusak serta untuk mengatur dan melindungi kerja alat-alat dalam tubuh.
a. Makanan Sebagai Sumber Energi
Energi / tenaga dihasilkan dari pembakaran (oksidasi biologi) yang ada dalam tubuh. Persamaan reaksi dalam hal itu adalah :
Zat makanan + oksidasi à Energi + CO2 dan H2O
Energi yang dihasilkan dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan, sehingga terjadi berbagai perubahan energi. Seperti untuk bergerak, berfikir, dan untuk menghasilkan panas supaya suhu udara tetap.
Bahan makanan yang berfungsi sebagai sumber energi ialah bahan makanan yang mengandung karbohidrat (tepung) dan lemak.
Karbohidrat banyak kita dapatkan pada jagung, padi, gandum, ketela rambat, ketela pohon, dan sagu. Karbohidrat tidak langsung diserap oleh tubuh melainkan diubah dahulu menjadi glukosa / zat gula.
b. Makanan Sebagai Zat Pembangun Tubuh
Manusia tersusun dari berbagai organ seperti otot, tulang, darah, sebagainya. Masing bagian tersusun dari bahan-bahan yang berasal dari makanan yang kita makan. Unsur-unsur yang membentuk suatu organ tubuh antara lain :
1. Zat kapur, fosfor dan magnesium merupakan unsur pembentuk tulang dan gigi.
2. Zat besi unsur pembentuk Hemoglobin.
3. Belerang / sulfat pembentuk sel rambut dan kuku.
Unsur itu dapat ditemukan dari :
1) Kalsium : Susu, keju, yogurt, teri, sayuran dan kacang-kacangan.
2) Tembaga (Cu) : Ikan, kerang, kacang-kacangan, biji-bijian, kismis
3) Yodium (I) : Heawan laut, tumbuhan laut, sayur-sayuran.
4) Besi (Fe) : Daging sapi, hati, sayuran hijau, kacang-kacangan.
5) Magnesium (Mg) : Makanan laut, kacang-kacangan, biji-bijian, kurma.
6) Pospor : Daging, telur, ikan, susu, kecambah, kacang-kacangan.
7) Kalium (K) : Ikan, susu, keju, daging dan pisang.
8) Natrium (Mn) : Kacang-kacangan, advokat, biji-bijian.
9) Seng (Zn) : Daging, besi, ginjal, kerang-kerangan, ikan, kacang-kacang, dan sayuran hijau.
10) Mangan (Mn) : Kacang-kacangan, advokat, biji-bijian.
11) Selenium (Se) : Makanan laut, hati, padi-padian, sayuran.
c. Makanan Pengganti Sel – Sel Yang Rusak
Kerusakan sel disebabkan oleh beberapa hal, misalnya karena kecelakaan, kekurangan zat pembangun tubuh dan serangan kuman penyakit. Untuk itu diperlukan sel baru yang mengandung vitamin, protein, mineral. Protein merupakan pembangun tubuh yang utama, protein dibedakan menjadi protein nabati dan hewan. Yang nantinya akan menggantikan unsur pembangun tubuh untuk mengganti sel yang rusak.
d. Makanan Sebagai Pelindung Tubuh
Langkah utama yang ditempuh agar terhindar dari berbagai penyakit adalah melakkukan pencegahan. Usaha ini dapat dilakukan dengan mengkonsumsi makanan yang sehat. Seperti makanan yang mengandung vitamin, mineral dan air.
1) Vitamin
Fungsi vitamin adalah sebagai pengatur kerja-kerja organ dan alat-alat tubuh supaya selaras. Vitamin merupakan zat kimia yang menjadi bagian dari pencernaan. Setiap vitamin memerlukan fungsi khusus.
a) Vitamin A
Dapat ditemukan di minyak ikan, hati, susu, keju, margarin, sayuran hijau, buah-buahan berwarna kuning, cabe, kuning telur, tomat dan wortel. Gunanya :
- Meningkatkan daya tahan terhadap infeksi.
- Membantu pertumbuhan dan perkembangan tubuh.
- Meningkatkan ketajaman penglihatan.
- Menjaga kesehatan kulit.
b) Vitamin B1
Sumbernya di ragi, kecambah, gandum, daging, kacang merah, beras merah, makanan hijau, susu dan telur. Gunanya ialah :
- Mencegah gangguan syaraf.
- Meningkatkan nafsu makan.
- Mencegah beri-beri.
- Membantu pencemaran.
- Mengatur pemakaian karbohidrat.
- Mencegah kelelahan.
c) Vitamin B2
Sumbernya di kedelai, kuning telur, susu, ragi, keju dan sayuran segar. Kegunaannya :
- Menjaga pertumbuhan badan.
- Menjaga kesehatan kulit.
- Membantu oksidasi biologi dan
- Meningkatkan stamina tubuh.
d) Vitamin B6
Sumbernya adalah beras merah, jagung, daging segar, hati, kacang-kacangan, ikan, ragi, telur dan susu kegunaannya ialah
- Membantu pertumbuhan badan, menjaga kesehatan kulit, membantu kerja syaraf, membantu pembuatan sel darah merah dan menjaga kerja perut atau usus agar tetap lancar.
e) Vitamin B Komplek
Sumbernya pada hati, ginjal, telur dan kacang. Gunanya untuk :
- Menjaga kesehatan rambut, mencegah rontok dan ubanan.
f) Vitamin B Komplek N
Sumbernya ikan, daging, beras merah dan kacang. Gunanya ialah untuk :
- Membantu pertumbuhan sel darah merah dan mencegah anemia.
g) Vitamin B12
Hati, daging, telur, ikan dan susu gunanya
- Menjaga peredaran darah.
h) Vitamin C
Sumbernya jeruk, tomat, jambu batu, nenas, kentang, sayuan segar dan semangka. Gunanya untuk :
- Mencegah skorbut, menjaga kekuatan dinding pembuluh darah, mengatur otot jantung, menjaga kesehatan tulang dan gigi.
i) Vitamin D
Sumbernya minyak ikan, ikan asin, telur dan susu, mentega, ikan laut, keju, sinar matahari pada kulit gunanya, meningkatkan kadar zat kapur dan posfor, mempengaruhi kerja kelenjar endokrin, menjaga kesehatan tulang dan lain-lain.
j) Vitamin E
Minyak nabati, kuning telur, kecambah, kacang-kacangan, susu, lemak, hati dan ginjal. Gunanya mencegah kemandulan, esehatan bagi otot dan syaraf dan menjaga kesehatan kelenjar gondok.
k) Vitamin K
Sayuran segar, kuning telur, susu, kacang kedelai, kol, padi-padian, gunanya untuk membantu pembekuan darah, dan pembentukan prolombin dalam hati.
2) Mineral
a. Mineral kalsium (zat kapur)
Mineral kalsium berfungsi sebagai :
1. Membantu proses pembentukan darah, saat terjadi luka, sehingga tubuh terhindar dari infeksi.
2. Bila dikonsumsi berasama magnesium, akan membantu proses pembentukan tulang.
3. Bila dikonsumsi bersama fosfor, membantu, proses pembentukan gigi.
b. Zat besi (Fe)
Mineral ini berfungsi membentuk hemoglobin dalam sel darah merah.
c. Natrium (Na)
Berguna membantu kelancaran kontraksi otot tubuh serta menjaga keseimbangan cairan tubuh dan transportasi sel.
d. Klor (Cl)
Berfungsi sebagai berikut :
1. Membentuk asam klorida (HCl) di dalam lambung untuk membantu proses pencernaan makanan kimiawi.
2. Menjaga keseimbangan air dalam tubuh.
e. Flour (F)
Flour berguna mencegah kerusakan gigi.
f. Tembaha (Cu)
Berfungsi sebagai berikut :
1. Membentuk berbagai enzim pencernaan.
2. Bersama zat besi membentuk sel darah merah.
g. Mangan (Mn)
Fungsi mineral ini adalah :
1. Mengatur pertumbuhan dan proses perkembangbiakan.
2. Mengatur kadar gula dalam darah.
3. Sebagai pelindung tubuh terhadap infeksi.
h. Mineral Kalsium
Mineral ini berfungsi untuk kelancaran kontraksi otot-otot tubuh.
i. Mineral Yodium
Mineral ini berfungsi sebagai :
1. Pembentuk hormon tiroksin pada kelenjar gondok
2. Mencegah terjadinya pembengkakan pada kelenjar gondok
j. Mineral Seng (Zn)
Mineral ini berfungsi sebagai berikut :
1. Membantu pembentukan insulin
2. Mem.bantu proses pembentukan protein.
3. Mengatur lalu lintas enzim dalam tubuh.
k. Mineral Fosfor
Berfungsi sebagai :
1. Berperan sebagai pembebasan energi dan pemakaiannya dalam tubuh.
2. Bersama-sama kalsium dan magnesium membantu pembentukan tulang dan gigi.
l. Mineral Kobal (Co)
Berfungsi dalam pembentukan sel darah merah.
3) Air
Air sangat diperlukan oleh tubuh untuk melancarkan proses-proses metabolisme di dalam tubuh. Kebutuhan akan air dalam tubuh dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi buah-buahan yang berair, sayuran segar dan air minum. Air minum yang memenuhi kriteria kesehatan ialah :
a. Tak berwarna, tak berbau dan tak berasa.
b. Bebas dari kuman.
c. Tidak mengandung bahan kimia yang berbahaya.
1.2 Makanan Seimbang Terdiri Dari Bahan Makanan Yang Baik Kualitas dan Kuantitasnya
a. Makanan Seimbang
Suatu porsi dikatakan seimbang apabila sudah terkandung 4 bagian karbohidrat, 1 bagian lemak dan 1 bagian protein yang mencakup adanya sayur-sayuran hijau yang kaya vitamin dan mineral.
Makanan yang tidak seimbang akan mengakibatkan kelainan pada tubuh, seperti berat badan tidak seimbang dengan tinggi badan, terjadi kegemukan, terlalu kurus atau berpenyakit. Untuk memperoleh struktur yang ideal / seimbang, kita perlu menyelaraskan porsi makanan yang kita suplai dengan kalori yang dikeluarkan.
Dari penelitian diperoleh data bahwa 1 gram karbohidrat dapat menghasilkan 4000 kalori / 4 kilo kalori setiap gram, sedangkan lemak tiap gramnya, mampu menghasilkan 9000 kalori atau 9 kilo kalori / gram dan setiap gram protein dapat menghasilkan 4000 kalori / 4 kg kalori.
Kegiatan yang satu dengan yang lainnya memerlukan energi yang berbeda pula.
Jenis Kegiatan | Kalori / Jam |
Tiduran Duduk / makan Menulis Berdiri tenang Berhias Mencuci piring Mengetik Berjalan cepat Menulang Naik sepeda Menari Main pimpong Menggergaji Lari cepat Balap sepeda Berenang | 0.4 0.45 0.5 0.5 0.6 1.0 1.0 1.8 2.0 2.4 3.5 4.0 5.2 6.8 7.0 7.4 |
Sebagai contoh : Seorang anak dengan berat badan 30 kg mengetik 2 jam maka energi yang dihasilkan 30 x 2 x 1.0 = 60 kalori. Kebutuhan kalori setiap orang ditentukan faktor :
- Tingkat umur
- Jenis Kelamin
- Jenis Kegiatan
- Berat Badan
- Lama waktu melakukan kegiatan
b. Menyusun Menu Seimbang
Dalam menyusun menu, perlu diperhatikan masalah kualitas makanan dan bukan hanya kuantitasnya. Kualitas yang dimaksud adalah kandungan zat makanan yang terdapat dalam bahan makanan. Berikut ini beberapa cara agar gizi yang dikandungnya tidak rusak.
1. Sayur-sayuran yang dikupas haruslah melalui urutan: dicuci, dikupas dulu baru diiris.
2. Mencuci sayuran jangan direndam sebab kadar Vitamin B, dan C nya akan hilang selalu direndam.
3. Buah-buahan yang dikupas hendaknya segera dimakan dan yang telah dikupas jangan dicuci lagi.
4. Merebus sayur cukup airnya sedikit dan tidak perlu diperas.
5. Menyimpan sayuran dan buah-buahan di lemari es adalah tidak baik.
6. Beras tumbuk lebih baik dari pada beras giling.
7. Periuk nasi akan merusak kandungan Vitamin C bahan makanan.
8. Kentang dan umbi-umbian lebih baik direbus dengan kulitnya.
9. Pemakaian periuk tembaha akan merusak kadar vitamin B, C, F.
10. Penambahan bahan pengawet pada makanan itu tidak baik.
Disamping itu kita juga memperhatikan bahan makanan yang dihidangkan memenuhi standar gizi yang baik. Bahan makanan dikelompokkan jadi 7 kelompok :
1. Sayuran segar, baik warna hijau maupun warna kuning, dan merupakan sumber Vitamin A serta berbagai mineral.
2. Buah-buahan yang besar, meliputi tomat, jeruk, pepaya, jambu, mangga, semangka dan sebagainya yang merupakan sumber Vitamin A dan Vitamin C juga sumber mineral.
3. Kelompok bahan makanan berupa umbi-umbian, yang mencakup kentang, ubi jalar, talas dan sebagainya.
4. Bahan makanan yang mengandung susu atau yang terbuat dari susu, misalnya susu, keju, yogurt dan eskrim. Kelompok ini merupakan sumber protein, mineral dan beberapa vitamin.
5. Bahan makanan yang terdiri atas kacang-kacangan, serta bahan makanan yang merupakan protein hewani, seperti daging abon, sosis dan sumber protein nabati seperti tahu dan tempe.
6. Kelompok bahan makanan yang mengandung lemak nabati meliputi minyak kelapa, wijen, kacang tanah dan sebagainya.
7. Kelompok biji-bijian sumber karbohidrat, vitamin dan berbagai mineral seperti jagung, beras, gandum, sorgum dan juvawut.
c. Menu 4 Sehat 5 Sempurna
Hidangan yang mengandung 4 sehat 5 sempurna harus mengandung komponen utama berikut :
a. Karbohidrat, yang merupakan sumber energi.
b. Lemak sumber energi dan pelarut vitamin A, D, E dan K.
c. Protein, sebagai bahan pembangun dan perbaikan sel yang telah rusak.
d. Vitamin, mineral dan air yang berfungsi sebagai makanan pelindung dan pengatur keselarasan kerja alat tubuh.
2. Akibat Makanan Yang Tidak Seimbang
Kekurangan bahan makanan yang diperlukan dalam tubuh dapat menyebabkan penyakit difiensi, yaitu yang disebabkan kerja organ tubuh mengalami hambatan akibat kekurangan zat makanan. Contohnya kekurangan vitamin disebut Avitaminosis.
2.1 Penyakit Yang Tergolong Avitaminosis
1. Kekurangan Vitamin A
Kekurangan Vitamin A akan mengakibatkan :
a. Daya tahan tubuh menurun.
b. Rabun senja
c. Katarak
d. Infeksi saluran pernafasan
2. Kekurangan Vitamin B1
Akan mengakibatkan :
a. Gangguan syaraf
b. Mudah lelah
c. Beri-beri, dan
d. Perncernaan kurang sempurna
3. Kekurangan Vitamin B2
Akan mengakibatkan :
a. Kulit kering
b. Luka dalam mulut, dan
c. Gugup
4. Kekurangan Vitamin B6
Akan mengakibatkan :
a. Kulit pecah-pecah
b. Susah tidur
c. Mudah mengalami kejang otot (kram)
5. Kekurangan Vitamin B Komplek (Biotin)
Akan mengakibatkan :
a. Rambut rontok
b. eksim
6. Kekurangan Vitamin B Komplek (Niasin)
Akan mengakibatkan :
a. Gangguan pencernaan
b. Kulit mudah rusak
c. Sakit kepala
7. Kekurangan Vitamin B12
Akan mengakibatkan :
a. Anemia
b. Mudah lelah
8. Kekurangan Vitamin C
Akan mengakibatkan :
a. Gusi berdarah
b. Daya tahan terhadap infeksi rendah
c. Luka sukar sembuh
d. Nyeri-nyeri dipersendian
9. Kekurangan Vitamin D
a. Pertumbuhan lambat
b. Kaki bengkak
c. Gigi keropos
d. Otot kejang
10. kekurangan Vitamin E
Akan mengakibatkan :
a. Otot terganggu
b. Wanita tidak subur
11. Kekurangan Vitamin K
Akan mengakibatkan :
a. Perdarahan dalam tubuh
b. Pendarahan luar sukar membeku
2.2 Beberapa Jenis Gangguan Disebabkan Kekurangan Mineral
1. Kekurangan kalsium, dapat menimbulkan rikitsia, tulang lunak, dan mudah kejang atau kram.
2. Kekurangan mineral tembaga dapat menimbulkan rapuh tulang, mencret, diare, anemia dan daya tahan terhadap penyakit menurun.
3. Kekurangan yodium menimbulkan metabolisme dalam tubuh, lamban, apatis, mudah mengantuk, lemah otot, dan gerak gondok.
4. Zat besi dapat menimbulkan anemia, mudah lelah, sakit kepala susah berkonsentrasi, kerusakan kulit, daya tahan terhadap infeksi menurun.
5. Kekurangan seng mennyebabkan kulit jelek, kuku kusam, rambut kusut, hilang nafsu makan dan selalu mengantuk.
3. Kesehatan Lingkungan Tergantung Pada Perilaku, Tingkat Kesehatan Individu dan Masyarakat
3.1 Pengaruh Negatif Merokok dan Meminum Minuman Keras
a. Merangsang berbagai saraf pusat yang akan mempengaruhi pusat pernafasan otak.
b. Memperlambat pacu jantung jantung, menyempitkan arteri dan menyebabkan muntah-muntah.
c. Mengganggu perbuatan air seni.
Untuk itu jauhilah rokok karena dapat menyebabkan kita masuk ke perangkap kecanduan.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Dr. Hamman dan Dr. Horn, tanggal 7 Agustus 1954, disimpulkan :
1. Kanker paru-paru jarang terjadi pada orang yang merokok.
2. Kanker paru-paru merupakan penyebab penting kematian pada orang yang merokok 2 pak sigaret setiap hari.
3. Angka kematian karena kanker paru-paru naik dan bertambahnya jumlah sigaret yang dihisap.
4. Merokok dengan pipa ada hubungan dengan kanker paru-paru, tetapi pada tingkat lebih rendah dari sigaret.
5. Angka kematian karena kanker paru-paru lebih tinggi pada perokok sigaret dari pada bukan perokok.
6. Berhenti merokok adalah cara mengurangi resiko terkena kanker paru-paru.
Selain merokok, bahaya yang tidak disadari manusia adalah alkohol. Orang yang meminum alkohol membuat mereka lebih bebas, rasa letih hilang dan pikiran berasa berkurang. Alkohol juga dapat mempengaruhi lambang dan usus yang menimbulkan gas helis, yakni gangguan pada lambung yang meradang merah.
- Beberapa akibat yang ditimbulkan alkohol
1. Terjadinya gejala hilang akal, bahkan hilang ingatan secara total. Penderita ini akan tidak mampu mengingat masa lalunya.
2. Mengidap penyakit paranoia alkoholik, yakni penderita selalu merasa curiga, cemburu dan suka menuduh.
3. Menderita wemicle syndrome, suatu jenis penyakit yang ditemukan pada para pecandu alkohol yang sekaligus kekurangan Vitamin B.
Cara untuk menyembuhkan para penderita akibat dari pengaruh alkohol adalah dengan melepaskan kebiasaan meminum minuman alkohol.
Pentingnya Menjaga Kesehatan Masyarakat
Menumbuhkan kesadaran pentingnya menjaga kesehatan masyarakat dapat dilakukan dengan cara :
· Mengadakan penyuluhan-penyuluhan mengenai pentingnya menjaga kesehatan pada setiap anggota masyarakat.
· Menunjukkan beberapa kasus penularan penyakit yang menimbulkan wabah penyakit di suatu daerah dengan memulai menjaga kesehatan individu.
· Mengadakan gerakan kebersihan secara serentak melalui kegiatan kerja bakti membersihkan lingkungan.
· Melaksanakan gerakan immunisasi secara serentak pada balita.
· Menanamkan sikap peduli terhadap kebersihan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari makalah ini kita mengetahui bahwa Vitamin, protein, dan mineral adalah zat pembangun yang sangat dibutuhkan tubuh. Untuk itu kita perlu memenuhi 3 komponen utama tadi karena kalau 3 komponen itu tidak terpenuhi penyakit dan gangguan akan mudah datang.
B. Saran
- Selain memenuhi gizi yang tentu dibutuhkan untuk kita juga perlu berolahraga dan istirahat dengan teratur. Karena tanpa olahraga kesehatan juga akan sulit didapatkan.
- Selain itu jauhilah rokok dan minuman beralkohol. Karena hal itu dapat menyebabkan gangguan pada organ-organ tubuh kita.
DAFTAR PUSTAKA
- R.E. Soeriatmadja. 1979. Ilmu Lingkungan. Bandung
- Pabelan. 1998. Ilmu Biologi. Surakarta
Demikianlah Artikel Makalah Pentingnya Kesehatan
Sekianlah artikel Makalah Pentingnya Kesehatan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Makalah Pentingnya Kesehatan dengan alamat link http://kumpulanmakalahlengakap.blogspot.com/2013/11/makalah-pentingnya-kesehatan.html
Makalah Pentingnya Kesehatan